Manchester United telah menolak tawaran pertama dari Napoli untuk winger muda Alejandro Garnacho. Tawaran tersebut dianggap tidak sesuai dengan harga yang dipatok Setan Merah, yang menginginkan sekitar 60 juta Euro untuk pemain berusia 19 tahun itu. Manajer Ruben Amorim menegaskan bahwa Garnacho adalah aset berharga bagi tim dan tidak akan dijual dengan harga yang rendah. Napoli, yang sedang mencari pengganti Kvara, harus mencari alternatif lain setelah penolakan ini. Manchester United menegaskan komitmen mereka untuk mempertahankan Alejandro Garnacho dengan menolak tawaran dari Napoli. Klub Serie A tersebut menjadikan Garnacho, yang baru berusia 20 tahun, sebagai target utama dalam rencana transfer mereka.
Tawaran Napoli: Napoli berencana menggunakan dana hasil penjualan Khvicha Kvaratskhelia ke Paris Saint-Germain untuk merekrut Garnacho. Namun, tawaran awal mereka sebesar 40 juta poundsterling dianggap jauh di bawah nilai yang diinginkan oleh Manchester United.
Penilaian Manchester United: Menurut laporan, Manchester United tidak hanya terbuka untuk melepas beberapa pemain muda, tetapi Garnacho dan Kobbie Mainoo tidak termasuk dalam daftar jual. Manajer Ruben Amorim menegaskan bahwa Garnacho memiliki masa depan yang cerah di Old Trafford.
Reaksi Manajer: Amorim menyatakan keyakinannya terhadap potensi Garnacho, mengatakan, “Dia adalah pemain berbakat. Saya pikir dia mulai memahami potensinya dan menemukan cara terbaik untuk tampil di sistem kami.”
Penampilan Garnacho: Penampilan Garnacho yang impresif di musim ini semakin memperkuat alasan Manchester United untuk mempertahankannya. Dia telah mencetak delapan gol dalam 31 penampilan musim ini dan terus menunjukkan perkembangan yang signifikan.
Dampak Penolakan: Penolakan tawaran ini menunjukkan bahwa Manchester United berkomitmen untuk membangun tim yang kuat dan mempertahankan talenta muda mereka, meskipun ada tekanan dari klub lain untuk merekrut pemain berbakat seperti Garnacho.
Kabar ini menjadi sorotan di dunia sepak bola, mengingat potensi besar yang dimiliki Garnacho dan ketertarikan klub-klub besar Eropa terhadapnya.